Peduli Dan Lestarikan Alam Indonesia * Peduli Dan Lestarikan Alam Indonesia * Peduli Dan Lestarikan Alam Indonesia * Peduli Dan Lestarikan Alam Indonesia

Senin, 07 Januari 2013

Mengenal Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi


 

BERANI.CO.ID, Jakarta - Hai, teman BERANI, sebanyak apa pengetahuanmu tentang Pulau Sulawesi? Baik itu secara geografis, masyarakatnya, budaya, flora, fauna, sampai kearifan lokal di pulau tersebut? Hmmm... Teman BERANI yang tinggal di Pulau Sulawesi, hal itu tidak masalah, ya. Tapi, bagaimana dengan teman BERANI di pulau-pulau lainnya di Indonesia? Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, ada baiknya kita menyimak kegiatan Ekspedisi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) 2013 Koridor Sulawesi. Apa sih maksud kegiatan ini? 

Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi adalah suatu kegiatan yang meliputi penjelajahan, penelitian, dan komunikasi sosial di Pulau Sulawesi. Kegiatan ini dikukan oleh Kementerian Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat bekerja sama dengan TNI Komando Pasukan Khusus (Kopassus), serta kementerian dan lembaga lainnya. Temanya adalah “Lestarikan Alam Dalam Rangka Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Demi Kesejahteraan Rakyat”. 

Apa saja tujuan dari kegiatan ini, ya? Wah, banyak sekali. Contohnya, mendata dan meneliti segala potensi kekayaan alam di hutan, gunung, pegunungan Ralasuntai, serta pulau terdepan. Ada pula kegiatan yang bertujuan untuk memberikan keteladanan kepada masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan melalui program “Green, Clean, dan Healthy”. Dan terutama sekali adalah untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat yang ada di Pulau Sulawesi. 

Nah, dari kegiatan-kegiatan tersebut kita bisa mengetahui banyak data tentang Pulau Sulawesi. Contohnya, data tentang kerusakan lingkungan, data flora dan fauna yang hampir punah atau ditemukannya spesies baru. Serta, terpetakannya potensi geologi yang dapat diolah dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat dan dapat mengantisipasi kerugian besar akibat bencana. Sedangkan dalam bidang sosial, ekspedisi ini dapat menggali sosial budaya setempat dan kearifan lokalnya. Terutama sekali nih, mewujudkan rasa cinta tanah air dan terpeliharanya kelestarian alam di Pulau Sulawesi. 

 
Anoa, fauna asli Pulau Sulawesi.
 
Oh ya, Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi ini digelar pada 2 Maret sampai 25 Juni 2013. Titik penelitian ekspedisi berada di 9 kabupaten, yaitu: Talaud, Minahasa, Gorontalo, Parigi, Luwuk Banggai, Mamuju, Tana Toraja, Gowa, dan Kolaka. 

Sosialisasi Buat Mahasiswa
Siapa saja yang terlibat dalam Ekspedisi NKRI 2013, ya? Banyak. Antara lain adalah Kopassus, pihak kepolisian, para ahli dari berbagai disiplin ilmu, dan mahasiswa.
Nah, untuk melibatkan mahasiswa ini, sebelumnya Kopassus menggelar acara sosialisasi ekspedisi di kampus Universitas Indonesia di Depok, Jawa Barat, Jumat (28/12). Tujuannya, untuk mengenalkan apa itu ekspedisi NKRI dan mengajak para mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan ini.
Kegiatan sosialisasi diikuti oleh perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Jabotabek. Acara diisi dengan penjelasan Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi oleh Danjen Kopassus Mayor Jenderal Agus Sutomo dan Letnan Kolonel Rafael Granada Baay. 

 
Rumah adat Toraja di Pulau Sulawesi.
 
Menurut Danjen Kopassus Mayjen Agus Sutomo, peranan mahasiswa dalam ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi sangat besar. Dalam bidang akademis, adanya keterlibatan mahasiswa maka akan banyak kekayaan alam atau potensi alam yang sangat besar yang bisa terungkap melalui penelitian. Contohnya dari ekspedisi Kalimatan tahun 2011 lalu, ada 500-an flora dan 900-an fauna yang ditemukan. Sekitar 7 di antaranya sekarang sudah terdaftar di internasional. 

Lalu, dalam bidang komunikasi sosial (komsos), mahasiswa juga dapat berperan terhadap masyarakat yang berkaitan dengan kebudayaan lokal dan kearifan lokal. Harapannya, sikap (mindset) masyarakat yang tadinya tidak biasa maka menjadi masyarakat yang kehidupannya seperti saudara-saudara yang lain di Indonesia. 

“Kegiatan ini benar-benar murni untuk kepentingan negeri, untuk kepentingan saudara-saudara kita di perbatasan, yang masih tertinggal, dan masih miskin. Muaranya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Mayjen Agus Sutomo, pada BERANI. (ENO/ISTIMEWA)

PENGUMUMAN

Sosial Budaya

Penjelajahan

Geologi

 
Design By eighTsuN Copyright © 2015 Ekspedisi NKRI