Written By wartamalut on Kamis, 06 Maret 2014 | 21.21
LABUHA wartamalut.com - Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Muhammad Kasuba,
Jumat akhir pecan kemarin dipercayakan menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada
pembukaan kegiatan ekspedisi NKRI 2014 untuk koridor 8 Maluku-Maluku Utara.
Upacara berlangsung dilapangan Desa Panamboang Kecamatan Bacan Selatan. Pantauan
Fajar Malut, Muhammad Kasuba tampak mengenakan pakai safari saat menjadi Irup,
Muhammad Kasuba juga tampak melakukan pemeriksaan atau memantau seluruh peserta
upacara. Peserta Upacara sendiri terdiri dari pasukan gabungan dari TNI/Polri,
Tim gabungan ekspedisi NKRI yakni dari Anggota TNI AD (Kopassus dan Kostrad)
yang terdiri dari tim penjelajah dan tim pemantau pasca bencana. Peserta lainya
yakni tim gabungan dari Pemerintah Kabupaten Halsel, Pramuka dan perwakilan
Mahasiswa. Selaku Irup, Muhammad Kasuba pada kesempatan juga langsung melakukan
pemasangan tanda peserta Ekpedisi NKRI 2014 Koridor Maluku-Maluku Utara sub
Kabupaten Halsel yang diwakili dari Kopassus dan Pramuka.
Bupati Halsel, Muhammad Kasuba dalam sambutanya mengatakan, ekspedisi
ini merupakan kelanjutan dari tiga ekspedisi sebelumnya yaitu Ekspedisi bukti
barisan tahun 2011 yang dilaksanakan di pulau Sumatera, Ekspedisi Goa
Khatulistiwa tahun 2012 dipulau Kalimatan dan ekspedisi koridor Sulawesi tahun
2013. "Pada ekspedisi buktit barisan, ekspedisi khatulistiwa dan ekspedisi
Sulawesi telah dilakukan peniletian mencakup keaneka ragaman hayati,potensi
geologi, potensi bencana dan berbagai kegiatan yang menumbuhkan rasa Nasionalisme
dengan melibatkan masyarakat dan pemuda, serta bhakti social berupa pengobatan
massal. Tiga ekspedisi tersebut telah memberikan manfaat yang sangat berharga
bagi masyarakat dan bangsa,"ujarnya.
Labih lanjut Muhammad Kasuba
mengatakan, ekspedisi NKRI 2014 akan dilakukan secara terpadu oleh berbagai
komponen bangsa yakni, TNI/Polri, PNS, Kementrian dan lembaga terkait serta
masyarakat untuk menjelajahi wilayah Maluku dan Maluku Utara dalam rangka lebih
mengenal sosial budaya masyarakat dan lingkungan serta potensi daerah setempat
dengan tujuan membanguan kebersamaan dan partisipasi masyarakat dalam
pembangunan Nasional melalui program pelestarian lingkungan dan kesehatan serta
penelitian geologi yang meliputi penelitian resiko bencana, penelitian flora
dan fauna serta penilitian sumbar daya lain. "Sasaran kegiatan yang mau
dicapai adalah terbantunya masyarakat diwilayah cakupan ekspedisi dalam meningkatkan
kesejahteraan, meringankan beban hidup, terwujudnya jiwa persatuan, antara
TNI/Polri dan seluruh komponen bangsa, terdatanya potensi SDA dengan baik dan
terdatanya potensi rawan bencana, dikenalinya medan juang pertahanan dan
meningkatkan naluri tempur bagi TNI. Untuk itu kami berharap sasaran kegiatan
ini akan dicapai secara optimal,"tandasnya(ivan)
