Subkorwil Sumba Barat Daya - Tim Potensi Bencana Ekspedisi NKRI 2015 Subkorwil Sumba Barat Daya berpartisipasi dalam kegiatan Simulasi Bencana yang di adakan oleh BPBD Sumba Timur. (10/05/2015).
Kegiatan diikuti oleh Kodim 1601, Pemda, LSM, Masyarakat, Aparat, dan Ekspedisi NKRI Tim Potensi Bencana, Acara dipersiapkan oleh BPBD dengan diawali penyuluhan materi dan strategi, dilanjutkan dengan pembekalan materi dan Perencanan skenario lapangan di gedung Umbu Tipu Marsi, Waingapu Sumba Timur.
Banyak kendaraan milik BPBD, Pemda, dan Kodim yang dilibatkan dalam kegiatan. Skenario di buat dengan korban di air dan di darat. Beberapa korban di dapat mengalami patah Tulang tangan atau kaki, sesak nafas, pendarahan berat, anak-anak, bahkan ada yang meninggal. Seluruh peserta berjumlah kurang lebih 120 orang.
Kegiatan diawali Apel secara terpisah setiap regu, korban, regu SAR, Arahan dari Kepala Bagian Operasi Simulasi. Simulasi kali ini di skenariokan adanya bencana pasang air laut yang kemudian Bupati memberikan Perintah untuk lakukan siaga bencana, setelah itu Pasukan bergeser menuju Lapangan Payyetipreiliu, Waingapu.
Sesampai di Lapangan Kepala Operasi lakukan pengarahan seperti skenario yang sudah di buat sebelumnya lalu Tim langsung bertindak sesuai tugas di masing-masing sektor. Kasdim 1601 Mayor Inf Suratno menambahkan kegiatan tahun lalu Simulasi di Skenariokan terjadi bencana Angin puting beliung. Mengingat wilayah di NTT selain bencana dari air laut ada kemungkinan dari ganasnya angin ribut.
Menurut Maulana Baihaki Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah dan masyarakat yang tergabung dalam Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana dengan membangun sistem koordinasi yang baik dalam operasi tanggap darurat bencana. Selain itu simulasi ini diharapkan dapat meningkat pengetahuan dan keterampilan individu dalam tanggap darurat bencana.
Diakhir acara dilaksanakan evaluasi, kebanyakan permasalahan dari kurangnya peralatan seperti GPS, kendaraan, tandu. Namun di balik kekurangan tersebut menjadi sebuah keuntungan di saat melakukan pelatihan yang di maksud adalah bagaimana dapat bertindak dengan peralatan seadanya. Sehingga ketika di lapangan yang sebenarnya sudah siap dengan kendala yang ada, khususnya kurangnya peralatan. Dari evaluasi juga memberikan gambaran bahwa kegiatan simulasi sudah ada peningkatan dari sebelumnya walaupun masih ada kekurangan.
Salah satu anggota BPBD Sumba Barat Daya yang tergabung dalam Tim Ekspedisi NKRI Tim Potensi Bencana Yulianus Umbu Raboka sangat senang bisa mengikuti kegiatan simulasi ini. Karena sebagai pangalaman pribadi. "Sangat bagus dan kalau boleh kegiatan seperti Ini sering-sering di buat karena efektif dan memberi bantuan ketika suatu saat terjadi bencana,” ungkap Yulianus.
Diharapkan BPBD 4 Kabupaten Sumba Barat Daya, Sumba Barat, Sumba Tengah, dan Sumba Timur dapat melakukan kegiatan bersama, Karena bagaimanapun 4 Kabupaten ini masih satu daratan. Dengan bersama semua dapat merasakan dan berbagi ilmu serta pengalaman guna antisipasi. (Tim Media Ekspedisi NKRI)
Posting Komentar
Ajukan Pertanyaan Seputar Ekspedisi NKRI Pabar 2016